#2019GantiPresiden Genjot Elektabilitas Prabowo-Sandi

Menurut penuturan dari peneliti LSI Denny JA, Ardian Sopa ditempat kerjanya Jakarta pada Rabu (5/9) menuturkan bahwa dalam survey terakhir kali yang dilakukan LSI Denny JA, elektailitas pasangan Capres Cawapres nomor urut 2 ini diantara pengguna media sosail mencapai 39,5% sementara pada kalangan bukan pengguna media sosial hanya mencapai 25,5% saja. Disisi lain, tingkat kepopuleran masyarakat terhadap tagar #2019GantiPresiden pada survey yang dilakukan pada bulan juli 2018 lalu sebesar 54,4%. sedangkan tingkat kesukaan masyarakat terhadap gerakan #2019GantiPresiden mencapai 55,04% atau naik tipis daripada survey sebelumnya.

Elektabilitas Prabowo

Meskipun lembaga survey Indonesia (LSI) Denny JA mengungkapkan bahwa gerakan tagar #2019GantiPresiden  berpengaruh positif dalam menggenjot elektabilitas Prabowo Subianto - Sandiaga Uno, Namun paslon Capres Cawapres ini perlu waspada terhadap isu negatif yang ditimbulkan dari gerakan tagar ini. Menurut Ardian, gerakan tagar #2019GantiPresiden paling disukai oleh apra pengguna media sosial yaitu sebesar 63,2% namun pada khalayak bukan penguna media sosial, gerakan tagar #2019GantiPresiden hanya disukai oelh sebesar 51,8% responden.

Meski memberikan efek positif pada Elektabilitas Prabowo, ardian menilai bahwa tingkat ketertarikan pubik terhadap tagar ini dapat berpotensi menurun kedepannya. dengan alasan gerakan tagar #2019GantiPresiden ini mulai diserang dan diisukan negatif oleh pihak lain. Oleh karenanya, Ardian menyarankan kpada inisiator gerakan tagar #2019GantiPresiden harus mengelola pandangan dan opini masyarakat agar dapat dipandang positif kembali.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Perbaikan Saham Grup Lippo Perlu Dilakukan

Sejumlah Aksi Save Nuril