Apa Saja Sih, Infeksi Jamur yang Bisa Terjadi pada Kulit?

Infeksi jamur dapat terjadi dalam berbagai bentuk. Jenis jamur yang berbeda dapat menyebabkan beberapa manifestasi klinis yang berbeda pula. Infeksi jamur dapat menular antar manusia, dari hewan ke manusia, maupun dari lingkungan sekitar ke manusia.

Infeksi Jamur
Infeksi Jamur
Jamur yang umumnya menyebabkan infeksi merupakan jamur yang sudah berada di dalam tubuh manusia dan mengalami pertumbuhan yang berlebih saat sistem pertahanan tubuh terganggu. Namun, terdapat juga beberapa jenis jamur yang berasal dari luar tubuh dan menyebabkan infeksi jamur.

Gejala umum pada kulit yang mengalami infeksi jamur

Gejala klinis dari infeksi jamur bergantung dari lokasi dan jenis infeksinya. Namun, pada umumnya pada infeksi jamur di kulit terjadi perubahan warna dan tekstur kulit dan rasa gatal yang sangat mengganggu. Berikut diuraikan beberapa macam dan gejala infeksi jamur yang paling sering ditemukan:
1. Infeksi jamur pada vagina yang disebabkan oleh jamur Candida albicans. Pada infeksi jamur pada vagina dapat timbul rasa gatal, bengkak, perih, dan kulit yang kemerahan pada vagina. Selain itu, juga dapat timbul rasa panas pada saat buang air kecil atau pada saat melakukan hubungan seksual. Candida albicans juga dapat menimbulkan infeksi di dalam rongga mulut dan menimbulkan gejala seperti sariawan.
2. Kutu air (Athlete’s foot) atau tinea pedis yang umumnya terjadi pada kaki orang yang sering berolahraga. Hal ini diakibatkan penggunaan kaos kaki dan sepatu yang lembap karena keringat pada saat berolahraga. Pada kutu air dapat timbul gejala seperti munculnya benjolan berisi cairan, kulit kemerahan, kulit melunak, kulit mengelupas, gatal, dan terasa panas di daerah yang terinfeksi.
3. Infeksi jamur di pangkal paha atau tinea cruris (jock’s itch). Pada tinea cruris dapat muncul gejala seperti kemerahan, gatal, panas, dan iritasi di kulit yang terinfeksi. Tanda khas dari tinea cruris adalah munculnya ruam berwarna merah yang berbentuk seperti lingkaran dengan tepi yang sedikit menonjol.
4. Kurap atau tinea corporis adalah infeksi jamur akibat jamur yang tumbuh di jaringan yang sudah mati pada kulit, rambut, dan kuku. Gejala yang dapat muncul pada kurap antara lain muncul area yang kasar dan kemerahan disertai rasa gatal. Area yang berwarna merah tersebut akan berubah bentuk menyerupai cincin dengan dengan permukaan luar yang menonjol.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

#2019GantiPresiden Genjot Elektabilitas Prabowo-Sandi

Perbaikan Saham Grup Lippo Perlu Dilakukan

Pendapatan Nasional Indonesia Alami Kenaikan